Halo.. Selamat malam, good night, wan shang hao, konbawa, guten abend..
Malam ini aku mau ngepost materi kedua dan ketiga dari mata kuliah Hubungan Antar Person. Tapi, berhubung materinya segandeng jadi aku jadikan 1 postingan.
Maaf banget baru ngeblog materi ini, karena kemarin aku nggak sempet bisa mikir mau ngeblog apa. Aku sibuk ngerjain revisian skripsi, sibuk main socmed:p, dan aku juga sempet pulang ke Jakarta liat ponakanku yg baru lahir. Selama di Jakarta aku nggak megang laptop sama sekali! Revisianku juga nggak terkerjakan sama sekali. Alhasil aku ngebut kejar tayang hari seninnya buat ngerevisi karena besoknya hasil revisianku ditagih. Hmm.., oke daripada berlama-lama aku mau mulai refleksi diri mengenai Self Disclosure, Self Image, dan Self Presentation.
========================================================================
Setiap manusia pasti memiliki kekurangan dan kelebihannya masing-masing. Kebanyakan manusia juga tidak menyadari apa kelebihannya dan kekurangannya. Sama seperti yang aku lakukan disini. Aku tidak tahu harus menulis apa tentang diriku. Bukan. Bukan tidak tahu seperti apa diriku ini. Aku hanya tidak tahu bagaimana aku memulainya. Apakah aku harus menceritakan bagaimana kekuranganku? Atau aku menceritakan bagaimana kelebihanku? Setiap hidup haruslah menghadapi kesusahan terlebih dahulu untuk mencapai kesenangan, karena alasan inilah aku akan mencerita bagaimana kekuranganku.
Aku adalah orang yang sangat moody. Aku adalah orang yang sangat mudah berubah mood-nya. Ketika aku sedang merasa senang dan tiba-tiba ada yang membuatku marah, seketika mood aku memburuk. Tetapi, seketika itu juga mood aku membaik. Hahaha... Tidak. Aku bukan orang yang mengalami gangguan mood. Aku yang seperti itu tidak sering kok. Hanya pada saat waktu tertentu saja. Mungkin karena moody aku sangat terlihat di depan umum, temanku mengakuinya.
Aku adalah orang yang mudah panik. Buruknya, ketika aku panik aku bisa saja memarahi orang-orang terdekatku, atau aku menangis sambil sedikit berteriak. Yaa memang tidak semua hal aku mudah panik. Tetapi jika diangkakan (1-10, tidak panik - sangat panik), angka kepanikanku berada di angka 8 . Lagi-lagi temanku mengakuinya.
Aku adalah orang yang cuek. Aku tidak peduli dengan sekitarku, aku tidak peduli bagaimana penampilanku, aku tidak peduli dengan apa kata orang, aku juga tidak peduli apabila mereka membenciku, dan yang paling parahnya aku suka tidak peduli tentang permasalahan teman. Hingga terkesan, aku ini orang yang tidak memiliki empati.
Aku adalah orang yang egois. Aku terlalu cuek dengan sekitarku karena aku terlalu memikirkan diriku sendiri. Memang kekuranganku yang satu ini jarang sekali aku tunjukkan di depan teman-temanku. Aku hanya bisa menjadi egois di depan keluarga dan pacarku.
Aku adalah orang yang pelit. Berat rasanya meminjamkan sesuatu ke orang lain atau hanya untuk memberi uang kepada pengemis aku enggan mengeluarkan uang. Teman-temanku menganggap aku adalah manusia yang hedon, adalah manusia yang senang menghambur-hamburkan uang. Tetapi mereka tidak tahu, untuk keperluan diriku sendiri saja aku berpikir sampai dua kali untuk membelinya. Memang kata teman-temanku, aku terlihat dari penampilan seperti orang "berada", tetapi itu hanya kelihatannya saja. Pakaian yang aku kenakan murah meriah. Mungkin memang pembawaanku "wah". Hahaha... Ya, ini juga termasuk kekuranganku, aku manusia yang sombong.
Tetapi, dibalik beberapa kekuranganku, aku memiliki segudang kelebihan.
Di balik aku yang moody, aku adalah orang yang penyabar. Teman-temanku tidak mengetahui bahwa aku adalah orang yang sabar. Ketika aku mendapati suatu masalah yang membuatku rasanya ingin marah, aku masih bisa menahan amarahku melebihi teman-temanku (Ya mungkin saja). Ketika ada suatu hal yang membuatku bersedih, aku berusaha sabar dan tetap tersenyum dan bersikap konyol di depan teman-temanku.
Aku tidak selamanya mudah panik. Terkadang aku bisa menjadi orang yang paling tenang ketika sedang dibawah tekanan. Bahkan, aku bisa membantu orang lain untuk bersikap tenang ketika suasana sedang mendesak. Hanya teman dekatku saja yang mengetahui bahwa aku adalah orang yang bisa tenang ketika mereka tahu bahwa kondisi tersebut membuatku panik.
Aku juga tidak selamanya bersikap egois. Aku juga bisa mengalah agar tidak terjadi pertikaian antara aku dengan teman-temanku, aku dengan pacarku, aku dengan saudaraku. Aku merasa ketika usiaku telah menginjak 20 tahun, aku harus menjadi manusia yang dapat menahan id di dalam diri aku. Aku harus bisa bersikap dan berpikir dewasa.
Aku tidak selamanya cuek. Aku juga memikirkan dan mendengarkan bagaimana pandangan mereka tentang diriku. Aku juga tidak selalu menjadi manusia yang tidak peduli lingkungan sekitar. Aku juga tidak selalu menjadi manusia yang tidak memiliki pengertian dan kepedulian. Terkadang aku bisa menjadi manusia yang paling pengertian dan peduli. Ketika orang banyak tidak bisa menerima orang itu, disitu aku bisa menjadi manusia yang paling mengerti bagaimana orang tersebut.
Selain dari yang aku ceritakan di atas, aku ingin menambahkan..
Aku ini adalah orang yang perfeksionis. Teman dekatku pernah mengatakan hal tersebut kepadaku, karena menurut dia aku adalah orang yang paling tekun dalam mengerjakan tugas dan paling ingin terlihat bagus.
Aku ini adalah orang yang perhatian. Ketika adikku memikirkan ia ingin kuliah jurusan apa, aku pun sering menanyakan, membantunya, dan memberi masukan yang sebaik-baiknya.
Aku ini adalah orang yang tidak begitu pintar bergaul. Terkadang aku tidak tahu harus memulai percakapan dari mana dengan orang baru. Selain itu juga, aku tidak begitu senang berada dikeramaian. Aku senang menghabiskan waktuku di dalam kamar hanya sekedar bernyanyi atau nonton youtube.
Aku ini....
Aku ini......
Aku ini........
Masih banyak lagi sebenarnya, tetapi hanya ini saja yang bisa aku bagi di blog ini. Maaf apabila ada kesalahan dalam penyampaian dan penulisan. Aku ini hanyalah manusia yang masih belajar...
Aku adalah orang yang sangat moody. Aku adalah orang yang sangat mudah berubah mood-nya. Ketika aku sedang merasa senang dan tiba-tiba ada yang membuatku marah, seketika mood aku memburuk. Tetapi, seketika itu juga mood aku membaik. Hahaha... Tidak. Aku bukan orang yang mengalami gangguan mood. Aku yang seperti itu tidak sering kok. Hanya pada saat waktu tertentu saja. Mungkin karena moody aku sangat terlihat di depan umum, temanku mengakuinya.
Aku adalah orang yang mudah panik. Buruknya, ketika aku panik aku bisa saja memarahi orang-orang terdekatku, atau aku menangis sambil sedikit berteriak. Yaa memang tidak semua hal aku mudah panik. Tetapi jika diangkakan (1-10, tidak panik - sangat panik), angka kepanikanku berada di angka 8 . Lagi-lagi temanku mengakuinya.
Aku adalah orang yang cuek. Aku tidak peduli dengan sekitarku, aku tidak peduli bagaimana penampilanku, aku tidak peduli dengan apa kata orang, aku juga tidak peduli apabila mereka membenciku, dan yang paling parahnya aku suka tidak peduli tentang permasalahan teman. Hingga terkesan, aku ini orang yang tidak memiliki empati.
Aku adalah orang yang egois. Aku terlalu cuek dengan sekitarku karena aku terlalu memikirkan diriku sendiri. Memang kekuranganku yang satu ini jarang sekali aku tunjukkan di depan teman-temanku. Aku hanya bisa menjadi egois di depan keluarga dan pacarku.
Aku adalah orang yang pelit. Berat rasanya meminjamkan sesuatu ke orang lain atau hanya untuk memberi uang kepada pengemis aku enggan mengeluarkan uang. Teman-temanku menganggap aku adalah manusia yang hedon, adalah manusia yang senang menghambur-hamburkan uang. Tetapi mereka tidak tahu, untuk keperluan diriku sendiri saja aku berpikir sampai dua kali untuk membelinya. Memang kata teman-temanku, aku terlihat dari penampilan seperti orang "berada", tetapi itu hanya kelihatannya saja. Pakaian yang aku kenakan murah meriah. Mungkin memang pembawaanku "wah". Hahaha... Ya, ini juga termasuk kekuranganku, aku manusia yang sombong.
Tetapi, dibalik beberapa kekuranganku, aku memiliki segudang kelebihan.
Di balik aku yang moody, aku adalah orang yang penyabar. Teman-temanku tidak mengetahui bahwa aku adalah orang yang sabar. Ketika aku mendapati suatu masalah yang membuatku rasanya ingin marah, aku masih bisa menahan amarahku melebihi teman-temanku (Ya mungkin saja). Ketika ada suatu hal yang membuatku bersedih, aku berusaha sabar dan tetap tersenyum dan bersikap konyol di depan teman-temanku.
Aku tidak selamanya mudah panik. Terkadang aku bisa menjadi orang yang paling tenang ketika sedang dibawah tekanan. Bahkan, aku bisa membantu orang lain untuk bersikap tenang ketika suasana sedang mendesak. Hanya teman dekatku saja yang mengetahui bahwa aku adalah orang yang bisa tenang ketika mereka tahu bahwa kondisi tersebut membuatku panik.
Aku juga tidak selamanya bersikap egois. Aku juga bisa mengalah agar tidak terjadi pertikaian antara aku dengan teman-temanku, aku dengan pacarku, aku dengan saudaraku. Aku merasa ketika usiaku telah menginjak 20 tahun, aku harus menjadi manusia yang dapat menahan id di dalam diri aku. Aku harus bisa bersikap dan berpikir dewasa.
Aku tidak selamanya cuek. Aku juga memikirkan dan mendengarkan bagaimana pandangan mereka tentang diriku. Aku juga tidak selalu menjadi manusia yang tidak peduli lingkungan sekitar. Aku juga tidak selalu menjadi manusia yang tidak memiliki pengertian dan kepedulian. Terkadang aku bisa menjadi manusia yang paling pengertian dan peduli. Ketika orang banyak tidak bisa menerima orang itu, disitu aku bisa menjadi manusia yang paling mengerti bagaimana orang tersebut.
Selain dari yang aku ceritakan di atas, aku ingin menambahkan..
Aku ini adalah orang yang perfeksionis. Teman dekatku pernah mengatakan hal tersebut kepadaku, karena menurut dia aku adalah orang yang paling tekun dalam mengerjakan tugas dan paling ingin terlihat bagus.
Aku ini adalah orang yang perhatian. Ketika adikku memikirkan ia ingin kuliah jurusan apa, aku pun sering menanyakan, membantunya, dan memberi masukan yang sebaik-baiknya.
Aku ini adalah orang yang tidak begitu pintar bergaul. Terkadang aku tidak tahu harus memulai percakapan dari mana dengan orang baru. Selain itu juga, aku tidak begitu senang berada dikeramaian. Aku senang menghabiskan waktuku di dalam kamar hanya sekedar bernyanyi atau nonton youtube.
Aku ini....
Aku ini......
Aku ini........
Masih banyak lagi sebenarnya, tetapi hanya ini saja yang bisa aku bagi di blog ini. Maaf apabila ada kesalahan dalam penyampaian dan penulisan. Aku ini hanyalah manusia yang masih belajar...
danke....